Penentuan Faktor Kredibilitas Toko Online Melalui Pendekatan Peran Estetika Secara Empiris
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Maraknya Bisnis online di Indonesia dewasa ini menjadikan internet sebagai sarana promosi dan transaksi yang mudah, biaya pembuatan website yang terjangkau dan area penjualan yang luas. Namun kemudahan tersebut tidak disertai dengan tingkat kepercayaan pengguna layanan bisnis online atau konsumen dikarenakan masih maraknya developer web toko online menggunakannya untuk keuntungan sepihak seperti tidak ada kelanjutan transaksi setelah konsumen mengirim/membayar, barang yang dikirimkan tidak sesuai pada gambar pada web, tidak adanya testimoni dari konsumen dan masih banyak lagi.Diperlukan pendekatan menggunakan peran estetika dalam meraih kredibilitas web bisnis online saat pengguna pertama kali berkunjung pada sebuah web sehingga akan timbul tingkat kepercayaan untuk melakukan kegiatan transaksi atau setidaknya menggali informasi lebih lama dan dalam pada sebuah web bisnis online.
Penelitian terdahulu memaparkan beberapa faktor yang dapat menilai kredibilitas sebuah web seperti yang diutarakan oleh Fogg (2001) dan Alsudani (2009). Pendekatan secara empiris dibutuhkan untuk menentukan faktor-faktor yang pasti dalam penilaian kredibilitas web sesuai faktor-faktor pada penelitian sebelumnya berdasarkan pengamatan panca indra dengan tujuan sebagai guide-line dalam membangun sebuah web yang kredibel.
Terdapat 10 website yang diamati dimana website-website tersebut memiliki kesan yang berbeda satu dengan lainnya selain content web. Pengamatan panca indra dilakukan melalui teknik kuisioner dan capturing di setiap web tersebut. Dalam pendekatan empiris menggunakan pls (partial least square) dalam mengolah data kuisioner yang disebarkan.
Faktor yang lebih dinilai dalam menilai kredibilitas sebuah web adalah faktor visual daripada faktor isi/konten dimana seluruh faktor dari Farah Alsudani hipotesanya diterima. Sedangkan Faktor Trustworthiness dan Amateurism adalah dua faktor dari BJ Fog yang mempengaruhi kredibilitas web secara signifikan dibandingkan faktor BJ Fog yang lain.